BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mineral merupakan pembentuk in-organik yang ada di
seluruh jagad raya, bumi dan seisinya, termasuk KITA.
Tubuh Kita merupakan sebuah karya agung,
dibentuk dari unsur-unsur ini. Oleh karena itu, mineral begitu penting untuk
melengkapi kembali tubuh Kita dengan unsure-unsur mineral yang digunakannya
setiap hari. Proses kimia dan elektrik berjalan di dalam tubuh Kita setiap
saat. Proses dapat berfungsi dengan benar apabila keseimbangan mineral yang
sesuai diberikan pada system Kita secara berkalnjutan termasuk zat besi untuk
darah Kita, belerang untuk otot Kita, kalsium untuk tulang Kita serta gabungan
unsure lain yang seimbang utnuk memberikan kelancaran fungsional tubuh Kita.
Mineral penting bagi kesehatan kita. Tubuh menggunakan
lebih dari 70 mineral untuk berfungsi secara maksimal. Karena tanaman dan tanah
kita sangat kurang kandungan nutrisi, bahkan jika kita makan makanan yang
paling menyehatkan sekalipun, kita tidak mendapaptkan semua mineral yang kita
butuhkan.Bukti kekurangan mineral menyebabkan kondisi kesehatan yang
memprihatinkan, seperti kurang tenaga, penuaan dini, kurang peka dan penyakit
degeneratif seperti osteoporosis, jantung dan kanker. Dalam banyak hal, ini
dapat dicegah dengan suplementasi mineral yang cukup.
Para ahli menilai bahwa 90% manusia mengalami
ketidakseimbangan dan kekurangan mineral. Bisa saja hal itu disebabkan salah
satu dari keseringan olahraga, stress ataupun diet yang berlebihan, makanan
yang kurang nutrisi maka tubuh Kita akan sulit untuk memperbaiki kondisi
tersebut, yang biasanya berakibat mudah lapar, kram otot dan mudah letih. 75 Mineral
yang ada dalam makanan alami merupakan yang paling baik untuk system imunisasi
dan kesehatan. Penelitian ilmiah menjelaskan bahwa semua Mineral
harus terkandung dalam makanan untuk menghindari lemahnya system kekebalan
tubuh.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Fungsi Zat Garam Mineral
Biasanya zat garam mineral terdapat pada minuman yang kita minum dan juga pada makanan yang kita makan. Beberapa kegunaan dan fungsi dari garam mineral :
1.
Yodium / Iodium / I
Zat mineral yodium biasanya terdapat pada garam dapur yang tersedia bebas
di pasaran, namun tidak semua jenis dan merk garam dapur mengandung yodium.
Yodium berperan penting untuk membantu perkembangan kecerdasan atau kepandaian
pada anak. Yodium juga dapat membatu mencegah penyakit gondok, gondong atau
gondongan. Yodium berfungsi untuk membentuk zat tirosin yang terbentuk pada
kelenjar tiroid.
2.
Phospor / Fosfor / P
Fosfor berfungsi untuk pembentukan tulang dan membentuk gigi.
3.
Cobalt / Kobal / Kobalt / Co
Cobalt memiliki fungsi untuk membentuk pembuluh darah serta pembangun B.
4.
Chlor / Klor / Cl
Chlor digunakan tubuh kita untuk membentuk HCl atau asam klorida pada
lambung. HCl memiliki kegunaan membunuh kuman bibit penyakit dalam lambung dan
juga mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin.
5.
Magnesium / Mg
Fungsi atau kegunaan dari magnesium adalah sebagai zat yang membentuk sel
darah merah berupa zat pengikat oksigen dan hemoglobin.
6.
Mangaan / Mangan / Mn
Mangaan berfungsi untuk mengatur pertumbuhan tubuh kita dan sistem
reproduksi.
7.
Tembaga / Cuprum / Cu
Tembaga pada tubuh manusia berguna sebagai pembentuk hemo globin pada sel
darah merah.
8.
Kalsium / Calcium / Ca
Kalsium atau disebut juga zat kapur adalah zat mineral yang mempunyai fungsi
dalam membentuk tulang dan gigi serta memiliki peran dalam vitalitas otot pada
tubuh.
9.
Kalium / K
Kalium kita butuhkan sebagai pembentuk aktivitas otot jantung.
10. Zincum
/ Zinc / Seng / Zn
Seng oleh tubuh manusia dibutuhkan untuk membentuk enzim dan hormon
penting. Selain itu zinc juga berfungsi sebagai pemelihara beberapa jenis
enzim, hormon dan aktifitas indera pengecap atau lidah kita.
11. Sulfur
atau Belerang
Zat ini memiliki andil dalam membentuk protenin di dalam tubuh.
12. Natrium
/ Na
Natrium adalah zat mineral yang kita andalkan sebagai pembentuk faram di
dalam tubuh dan sebagai penghantar impuls dalam serabut syaraf dan tekana
osmosis pada sel yang menjaga keseimbangan cairan sel dengan cairan yang ada di
sekitarnya.
13. Flour
/ F
Flour berperan untuk pembentuk lapisan email gigi yang melindungi dari
segala macam gangguan pada gigi.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setiap
sel dalam tubuh kita bergantung pada mineral untuk struktur yang tepat serta
fungsinya. Mineral dibutuhkan untuk pembentukkan darah dan tulang, keseimbangan
cairan tubuh, fungsi syaraf yang sehat, fungsi system pembuluh darah jantung
dan lain-lain. Seperti vitamin, mineral berfungsi sebagai ko-enzim,
memungkinkan tubuh melakukan fungsinya seperti memproduksi tenaga, pertumbuhan
dan penyembuhan. Meskipun vitamin begitu penting, vitamin tidak dapat melakukan
apa-apa untuk Kita tanpa mineral. Tubuh kita dapat menghasilkan beberapa
vitamin, tapi tubuh kita tidak dapat menghasilkan satu pun mineral.
B. Saran
Makanan
zaman sekarang sangatlah kurang kandungan Mineralnya.
Maka diperlukan kehati-hatian dan kecakapan dalam memilih-milih makanan yang
akan dikonsumsi sehari-hari, sehingga mampu untuk mencukupi kebutuhan Mineral
tubuh KITA.
DAFTAR PUSTAKA
- http://dianaferry.multiply.com/journal/item/4/Apa_itu_Mineral_
- http://organisasi.org/macam_dan_jenis_garam_mineral_yang_dibutuhkan_tubuh_manusia_biologi
- http://tips-kesehatan.ikutngeblog.info/2010/06/fungsi-vitamin-dan-mineral-serta-sumber.html